Beberapa Cara Mengatasi Penyakit Gijal
Beberapa Cara Mengatasi Penyakit Gijal - Penyebab utama gagal ginjal adalah diabetes tipe 2 dan tekanan darah tinggi di sebagian besar belahan dunia. Ginjal
adalah organ tubuh kita yang berperan dalam penyaringan sisa atau
residu tubuh, serta kelebihan cairan dalam darah yang beredar di tubuh
kita. Jadi jika seseorang mengalami gagal ginjal, hanya akan ada 2 pilihan; tergantung pada dialisis untuk kehidupan, atau transplantasi ginjal.
Diabetes
bisa menyebabkan penyakit ginjal, karena gula darah tinggi bisa merusak
pembuluh darah perawan di seluruh tubuh, termasuk pembuluh darah kecil
yang membuat darah meresap. Sementara
itu, tekanan darah tinggi juga bisa menyebabkan dan memperburuk
kondisi, kerusakan pembuluh darah lebih lanjut dan mempercepat
perkembangan penyakit ginjal. Meski persentase penderita diabetes yang menderita penyakit ginjal
cukup tinggi (20-40%), secara signifikan bisa lebih lambat jika
didiagnosis dini dan diobati dengan cepat.
BACA JUGA : Dokter khitan pekanbaru
Ginjal secara alami juga menurunkan kapasitas penyaringannya setelah seseorang berusia 30-40 tahun sampai 10%. Dan jika beban kerja ginjal meningkat dari awal, maka risiko penyakit ginjal di masa depan akan semakin besar. Cara mencegah penyakit ginjal dini Pencegahan tentu lebih baik daripada mengobati. Dan bila Anda bisa merawat ginjal Anda sejak dini, maka risiko gagal ginjal atau penyakit ginjal lainnya bisa ditekan.
Berikut 8 tips bagaimana mencegah penyakit ginjal:1. Penatalaksanaan diabetes, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung yang baik: Penyakit ginjal merupakan penyakit sekunder akibat penyakit primer. Kondisi seperti diabetes, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung merupakan penyebab utama pada kebanyakan kasus penyakit ginjal. Karena itu, selalu pantau kadar gula, kadar kolesterol, dan tekanan darah mengikuti diet sehat, berolahraga. Pedoman pengobatan yang benar sangat penting untuk mencegah penyakit ginjal.
2. Kurangi asupan garam: Garam adalah sumber yang meningkatkan kadar sodium dalam makanan Anda. Natrium tinggi tidak hanya meningkatkan tekanan darah, tapi juga menyebabkan terbentuknya batu ginjal.
3. Minum banyak air setiap hari: Air sangat penting untuk membantu Anda tetap terhidrasi, dan membantu ginjal Anda menyingkirkan semua racun dalam tubuh Anda. Air juga membantu tubuh menjaga volume dan konsentrasi darah. Ini juga membantu pencernaan dan mengendalikan suhu tubuh. Jadi pastikan untuk menghindari dehidrasi dengan mendapatkan cukup cairan setiap hari.
4. Jangan terus buang air kecil: Penyaringan darah adalah fungsi utama yang dilakukan oleh ginjal Anda. Bila proses filtrasi dilakukan, jumlah sisa cairan berlebih yang tersimpan dalam kandung kemih perlu segera dikeluarkan. Meski kandung kemih mengandung lebih banyak air kencing, namun sensasi BAK dirasakan saat kandung kemih diisi dengan 120-150 ml urine. Karena itu, jika Anda mulai mengabaikan kebutuhan untuk pergi ke kamar mandi, kandung kemih membentang atas kemampuan Anda. Hal ini mempengaruhi proses filtrasi ginjal. Baca juga Kenali keadaan kesehatan berdasarkan warna urine
5. Makan dengan Benar: Hampir setiap proses yang terjadi di tubuh Anda dipengaruhi oleh apa yang Anda makan dan bagaimana Anda makan. Jika Anda makan makanan tidak sehat, seperti junk food dan fast food, maka organ tubuh Anda harus bekerja ekstra keras, termasuk ginjal. Anda harus memasukkan makanan yang tepat dalam makanan Anda, terutama makanan yang bisa memperkuat ginjal Anda seperti ikan, asparagus, sereal, bawang putih dan peterseli. Buah seperti semangka, jeruk dan lemon juga baik untuk kesehatan ginjal.
6. Minuman Sehat: Termasuk jus segar atau jus blender adalah cara lain untuk memasukkan lebih banyak cairan dan menjaga kesehatan ginjal Anda. Jus membantu sistem pencernaan untuk menarik lebih banyak air dan membuang kotoran dari tubuh. Hindari konsumsi berlebihan minuman ringan, kopi atau teh karena minuman ini mengandung kafein yang berpotensi mengurangi jumlah cairan dalam tubuh. Jadi dengan melakukannya, ginjal harus bekerja lebih keras untuk menyingkirkannya. Jika Anda sudah memiliki masalah dengan ginjal, sebaiknya hindari jus yang terbuat dari sayuran seperti bayam dan bit. Ini karena kedua sayur kaya akan asam oksalat, yang berujung pada pembentukan batu ginjal. Tapi Anda pasti bisa minum air kelapa.
7. Hindari konsumsi alk * hol dan mer * kok: Kelebihan konsumsi alk * hol dapat mengubah keseimbangan elektrolit dalam tubuh dan kontrol hormon yang mempengaruhi fungsi ginjal. Mer * kok tidak berhubungan langsung dengan masalah ginjal, namun secara signifikan dapat mengurangi fungsi ginjal.
 |
| Beberapa Cara Mengatasi Penyakit Gijal |
BACA JUGA : Dokter khitan pekanbaru
Ginjal secara alami juga menurunkan kapasitas penyaringannya setelah seseorang berusia 30-40 tahun sampai 10%. Dan jika beban kerja ginjal meningkat dari awal, maka risiko penyakit ginjal di masa depan akan semakin besar. Cara mencegah penyakit ginjal dini Pencegahan tentu lebih baik daripada mengobati. Dan bila Anda bisa merawat ginjal Anda sejak dini, maka risiko gagal ginjal atau penyakit ginjal lainnya bisa ditekan.
Berikut 8 tips bagaimana mencegah penyakit ginjal:1. Penatalaksanaan diabetes, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung yang baik: Penyakit ginjal merupakan penyakit sekunder akibat penyakit primer. Kondisi seperti diabetes, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung merupakan penyebab utama pada kebanyakan kasus penyakit ginjal. Karena itu, selalu pantau kadar gula, kadar kolesterol, dan tekanan darah mengikuti diet sehat, berolahraga. Pedoman pengobatan yang benar sangat penting untuk mencegah penyakit ginjal.
2. Kurangi asupan garam: Garam adalah sumber yang meningkatkan kadar sodium dalam makanan Anda. Natrium tinggi tidak hanya meningkatkan tekanan darah, tapi juga menyebabkan terbentuknya batu ginjal.
3. Minum banyak air setiap hari: Air sangat penting untuk membantu Anda tetap terhidrasi, dan membantu ginjal Anda menyingkirkan semua racun dalam tubuh Anda. Air juga membantu tubuh menjaga volume dan konsentrasi darah. Ini juga membantu pencernaan dan mengendalikan suhu tubuh. Jadi pastikan untuk menghindari dehidrasi dengan mendapatkan cukup cairan setiap hari.
4. Jangan terus buang air kecil: Penyaringan darah adalah fungsi utama yang dilakukan oleh ginjal Anda. Bila proses filtrasi dilakukan, jumlah sisa cairan berlebih yang tersimpan dalam kandung kemih perlu segera dikeluarkan. Meski kandung kemih mengandung lebih banyak air kencing, namun sensasi BAK dirasakan saat kandung kemih diisi dengan 120-150 ml urine. Karena itu, jika Anda mulai mengabaikan kebutuhan untuk pergi ke kamar mandi, kandung kemih membentang atas kemampuan Anda. Hal ini mempengaruhi proses filtrasi ginjal. Baca juga Kenali keadaan kesehatan berdasarkan warna urine
5. Makan dengan Benar: Hampir setiap proses yang terjadi di tubuh Anda dipengaruhi oleh apa yang Anda makan dan bagaimana Anda makan. Jika Anda makan makanan tidak sehat, seperti junk food dan fast food, maka organ tubuh Anda harus bekerja ekstra keras, termasuk ginjal. Anda harus memasukkan makanan yang tepat dalam makanan Anda, terutama makanan yang bisa memperkuat ginjal Anda seperti ikan, asparagus, sereal, bawang putih dan peterseli. Buah seperti semangka, jeruk dan lemon juga baik untuk kesehatan ginjal.
6. Minuman Sehat: Termasuk jus segar atau jus blender adalah cara lain untuk memasukkan lebih banyak cairan dan menjaga kesehatan ginjal Anda. Jus membantu sistem pencernaan untuk menarik lebih banyak air dan membuang kotoran dari tubuh. Hindari konsumsi berlebihan minuman ringan, kopi atau teh karena minuman ini mengandung kafein yang berpotensi mengurangi jumlah cairan dalam tubuh. Jadi dengan melakukannya, ginjal harus bekerja lebih keras untuk menyingkirkannya. Jika Anda sudah memiliki masalah dengan ginjal, sebaiknya hindari jus yang terbuat dari sayuran seperti bayam dan bit. Ini karena kedua sayur kaya akan asam oksalat, yang berujung pada pembentukan batu ginjal. Tapi Anda pasti bisa minum air kelapa.
7. Hindari konsumsi alk * hol dan mer * kok: Kelebihan konsumsi alk * hol dapat mengubah keseimbangan elektrolit dalam tubuh dan kontrol hormon yang mempengaruhi fungsi ginjal. Mer * kok tidak berhubungan langsung dengan masalah ginjal, namun secara signifikan dapat mengurangi fungsi ginjal.
Komentar
Posting Komentar